Memasuki Musim Kemarau, Semarang Cadangkan 1,5 Juta Liter Air Bersih Semarang Cadangkan 1,5 Juta Liter Air Bersih Antisipasi Kekeringan

musim kemarau di semarang

Semarangkita.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Jawa Tengah, memetakan kawasan rawan kekeringan. Selain itu memasuki musim Kemarau BPBD Kota Semarang menyiapkan cadangan air bersih sebesar 1,5 juta liter sebagai antisipasi kekeringan sebagai dampak yang diperkirakan hingga September mendatang.

Hingga saat ini belum ada kawasan di Kota Semarang mengalami kekeringan. Musim kemarau mulai dirasakan warga yakni udara yang cukup panas meskipun masih ada hujan yang turun dengan intensitas ringan hingga sedang sehingga sumber mata air masih mencukupi kebutuhan.

Namun mengingat kemarau tahun ini diperkirakan akan panjang, warga mulai khawatir ketersediaan air bersih terutama pada kawasan pegunungan dan perbukitan di Kota Semarang.

“Di sini selalu menjadi langganan kesulitan air bersih karena terbatasnya sumber mata air,” kata Sukamto, 45, warga kawasan atas Banyumanik, Kota Semarang.

Hal serupa juga diungkapkan Winarni, 50, warga Gunungpati, Kota Semarang, bahwa saat musim kemarau sumber mata air seperti sumur di kawasan ini kering, sedangkan PDAM juga tidak terjangkau sehingga warga kesulitan air bersih.

Guna memenuhi kebutuhan air bersih sast kekeringan terjadi, ungkap Endro Pudyo Martanto, BPBD Kota Semarang telah menyiapkan cadangan air bersih 1,5 juta liter (30 tangki) yang dapat didistribusikan ke kawasan dilanda kekeringan.

“Saat ini baru didistribusikan 1.500 liter, sehingga cadangan air bersih tersedia masih cukup banyak,” tambahnya.

Exit mobile version