Semarangkita.id – Tim Pengadian Masyarakat dari Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang memberi pembinaan pada Karang Taruna Desa Keji, Ungaran Barat, Senin, (06/10/2025). Kegiatan pengabdian berlangsung di Gedung PKK Desa Keji, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Kegiatan pengabdian ini diikuti setidaknya oleh 45 orang anggota Karang Taruna Desa Keji.

Sementara itu, kegiatan pengabdian yang diketuai oleh Mohammad Syifauddin, S.Pd., M.Pd., memberikan edukasi terkait pendidikan kependudukan. Pendidikan kependudukan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kesadaran masyarakat terhadap dinamika penduduk dan dampaknya terhadap pembangunan berkelanjutan. Melalui pendidikan kependudukan, individu tidak hanya memahami konsep dasar seperti pertumbuhan, persebaran, dan struktur penduduk saja. Akan tetapi juga mampu menganalisis hubungan timbal balik antara jumlah penduduk, lingkungan, dan kualitas hidup.
Lebih jauh, pendidikan kependudukan juga berfungsi sebagai strategi preventif untuk menghadapi berbagai tantangan demografi. Diantaranya seperti ledakan penduduk, urbanisasi, pengangguran, dan ketimpangan sosial. Dengan pemahaman yang baik tentang isu kependudukan, masyarakat akan lebih siap menghadapi perubahan sosial dan ekonomi yang cepat. Selain itu, mampu beradaptasi dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini turut dihadiri dan dibuka oleh Kepala Desa Keji, Bapak Siswanto yang didampingi oleh Sekretaris Desa Keji.
Pendidikan kependudukan yang diberikan oleh tim pengabdi dari UNNES bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran mengenai isu-isu kependudukan di kalangan pemuda. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mendukung capaian program pembangunan kependudukan yang dicanangkan oleh Pemerintah demi terwujudnya pembangunan manusia yang berkelanjutan.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini diisi langsung oleh Mohammad Syifauddin, S.Pd., M.Pd. Dalam kegiatan ini, Mohammad Syifauddin menyampaikan beberapa materi penting diantaranya yaitu terkait tertib administrasi kependudukan bagi generasi muda, kesehatan reproduksi, dan pendidikan keluarga.
“Tertib administrasi kependudukan sangat penting demi terciptanya data yang up to date untuk mendukung pengambilan keputusan dalam pembangunan,” Ujar Mohammad Syifauddin saat memberikan materi kepada Karang Taruna Desa Keji, Senin (06/10/2025).
Mohammad Syifauddin menekankan pentingnya dokumen kependudukan bagi setiap penduduk. Kedua, pentingnya kesadaran dan peran aktif penduduk dalam pencatatan peristiwa kependudukan. Lebih lanjut, urgensi data kependudukan yang mutakhir untuk pengambilan keputusan kebijakan pembangunan. Selain itu, disampaikan juga mengenai pentingnya kesiapan mental, karir, finansial, dan biologis bagi generasi muda sebelum masuk ke dunia pernikahan dan membangun keluarga,
“Sebagai penduduk yang baik, kita harus tertib dalam administrasi kependudukan. Jika kita sudah memenuhi kewajiban kita dalam kaitannya dengan kepemilikan data kependudukan, maka kita berhak memperoleh hak kita sebagai penduduk. Misalnya hak terhadap akses layanan kesehatan, perbankan, pendidikan, dan lain-lain,” ujar Mohammad Syifauddin.
“Kita harus aktif dalam melakukan pencatatan peristiwa kependudukan. Segera setelah terjadi peristiwa kependudukan misalnya pindah datang lahir mati kita diharuskan mengurus administrasi kependudukan. Jangan pas mau dapat bantuan dari pemerintah baru geger ngurus ini itu,” imbuh Mohammad Syifauddin.
Para pemuda karang taruna antusias dalam mengikuti kegiatan. Setelah memaparkan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Kegiatan pengabdian kemudian ditutup dengan sesi foto bersama. Selanjutnya, tim pengabdian masyarakat dari UNNES akan terus berupaya memberikan pendampingan kepada Karang Taruna Desa Keji dalam pendidikan kependudukan demi terwujudnya pembangunan kependudukan yang maju dan berkelanjutan.