SEMARANGKITA.ID – Lur udah tahu belum nih? kalau di Semarang terdapat masjid yang memiliki bentuk arsitektur yang unik sehingga memiliki daya tarik tersendiri yaitu masjid Kapal. Masjid dengan bentuk unik ini tak jarang orang berdatangan tidak hanya karena untuk sekedar beribadah di tempat. Namun banyak juga dijumpai orang yang mendatangi tempa ini dengan tujuan wisata religi.
Di Semarang ada dua masjid unik berbentuk kapal yang pertama adalah Masjid As Safinatun Najah atau dikenal dengan masjid Kapal Bahtera Nuh. Menuju lokasi wisata religi yang pertama ini juga cukup mudah aksesbilitasnya karena terletak di Jl. Kyai Padak, Podorejo, Kec. Ngaliyan, Kota Semarang. Masjid yang kedua adalah masjid Jami’ Haji soenarto. Masjid ini terletak di kawasan Kampus Politeknik Bumi Akpelni . Tempat ini berlokasi di Jl.Pawiatan Luhur Nomor ll/17 ,Bendan Duwur ,Gajah Mungkur Kota Semarang. Ke dua masjid ini secara fisik memiliki keunikan karena memiliki bentuk yang sama menyerupai kapal pesiar.
Sejarah singkat pembangunan Masjid kapal Jami’Haji Soenarto ini berawal ide dari salah satu alumni Politeknik Bumi AKPENI angkatan 5 beliau bernama Bapak H.Soenarto. Tahun 2018 pembangunan masjid kapal ini mulai di kerjakan. Bangunan tersebut menghabiskan biaya yang cukup besar yaitu mencapai sekitar Rp.10,9 Miliar. Pengerjaaan masjid ini membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu 13 bulan. Pada tanggal 12 September Tahun 2019 masjid kapal pesiar ini di resmikan.
Masjid Jami’Haji Soenarto menghadap ke arah barat, bangunan ini memiliki empat lantai , tiga pintu masuk . Bangunan ini memiliki tinggi sekitar 21 meter , panjang 59 meter dan lebar 10 meter. Pintu utama terletak di sebelah timur atau ada di area belakang. Setiap pintu masuk terbuat dari kayu dengan lapisan aluminium menyerupai emas yang menambah kemewahan masjid ini. Setiap sisi kanan kiri terdapat tempat wudhu, yang selalu tersedia ketika menaiki tangga. Lampu-lampu yang menghiasi masjid terlihat mewah. Daya tampung masjid ini bisa mencapai seribu jamaah.
jika berkunjung ke Masjid Jami’ Haji Soenarto kita seperti sedang berada pada Deermaga Pinggir Pantai. Selain itu di masjid ini juga bisa mersakan semilir angin yang sepoi sepoi yang menyejukan karen secara geografis tempat ini terletak di perbukitan. Dari atas masjid kita dapat menjumpai spot foto menarik yaitu kita bisa melihat kota Semarang dari ketinggian, indahnya perbukitan-perbukitan dan lalu lalang kendaraan yang melewati tol. Nah tempat wisata religi ini hanya bisa dikunjungi ketika hari libur aja lur.
Gimana nih lur kira-kira tertarik ga nih lur buat berkunjung ketempat ini?
