Jejak Peninggalan Kolonial Belanda di Semarang

ruang bawah tanah lawang sewu kembali dibuka

Semarangkita.id – Di Kota Semarang tersadat sejumlah gedung peninggalan Kolonial Belanda yang menjadikan kota ini sebagai pusat sejarah dan budaya. Bangunan-bangunan ini merupakan saksi bisu dari masa penjajahan Belanda di Indonesia dan merupakan bagian tak terpisahkan dari warisan budaya dan arsitektur kota. Berikut adalah sederet gedung peninggalan Belanda yang menarik di Semarang. saat ini Lawang Sewu telah diubah menjadi museum yang menampilkan sejarah kota Semarang dan perkembangan teknologi transportasi di Indonesia.

1. Lawang Sewu

Foto: Semarangkita.id

Lawang Sewu adalah sebuah bangunan tua yang merupakan peninggalan kolonial Belanda yang terletak di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Bangunan ini dibangun pada tahun 1904 dan dulunya digunakan sebagai kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS), yaitu perusahaan kereta api Belanda yang beroperasi di wilayah kolonial Belanda di Asia Tenggara.

2. Kantor Pos Besar Semarang

kantor pos besar semarang
Foto: Review Google

Gedung Kantor Pos Besar adalah sebuah bangunan tua yang merupakan peninggalan kolonial Belanda yang terletak di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Bangunan ini dibangun pada tahun 1910 dan digunakan sebagai kantor pos utama di Semarang saat itu. Saat ini, Gedung Kantor Pos Besar diubah menjadi sebuah museum yang menyajikan sejarah kota Semarang dan perkembangan teknologi transportasi di Indonesia. Museum ini menyajikan berbagai macam koleksi dan fasilitas yang menarik seperti lokomotif uap, kereta api, foto-foto, dan benda-benda bersejarah lainnya.

3. Gereja Blenduk

gereja blenduk
Foto: Review google

Gereja Blenduk adalah sebuah gereja yang dibangun pada tahun 1753 oleh Belanda dan merupakan salah satu gereja tertua di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia yang masih berdiri. Gereja ini dibangun dengan gaya arsitektur klasik Belanda dan menjadi salah satu bangunan bersejarah yang menjadi peninggalan kolonial Belanda di kota ini. Saat ini, Gereja Blenduk menjadi tempat wisata yang populer di Semarang, karena sejarah dan arsitektur yang unik dari bangunan ini. Gereja ini menjadi tempat yang menarik bagi wisatawan yang ingin melihat sejarah kolonial Belanda di Semarang dan perkembangan agama di kota ini.

4.Nederlandsche Handel Maatschappi

Foto: Review google

 

Kantor NHM di Semarang merupakan bagian dari Nederlandsche Handel Maatschappij, sebuah perusahaan perdagangan. Di awal abad ke-20, sekitar dekade pertama, kantor NHM pindah ke sebuah bangunan baru yang terletak bersebelahan dengan bangunan penting lainnya. Bangunan baru ini awalnya dirancang oleh Jacob F. Klinkhamer dan B.J. Ouëndag, dan kemudian dijalankan oleh arsitek D.W. Hinse. Bangunan ini siap ditempati pada tahun 1910, yang merupakan dua tahun setelah pendirian kantor Lawang Sewu oleh NIS. Bangunan baru NHM ini terletak di area perdagangan kolonial pusat Semarang, menunjukkan pentingnya perdagangan selama periode kolonial. Pada masa kini kantor tersebut digunakan oleh Bank Exim, dan menjadi salah satu gedung indah di area Kota Lama. kini, kantor cabang VOC yang merupakan salah satu  peninggalan belanda di semarang itu digunakan sebagai Bank Mandiri di Kota Lama Semarang.

5 . Taman Srigunting

taman srigunting
Foto: Review Google

Taman Srigunting merupakan salah satu landmark di kawasan Kota Lama Semarang. Pada masa pemerintahan Belanda, taman ini digunakan untuk panggung parade. Sekarang, taman ini menjadi salah satu tempat terbuka bagi Anda yang ingin sekadar duduk-duduk santai dan berkumpul dengan teman-teman.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *